Karekter Pemimpin: Belajar



Belajar menggunakan seluruh panca indera kita. Pemimpin adalah manusia pembelajar.
Durasi                          : 10 – 15 menit
Peralatan                     : kertas dan alat tulis sejumlah peserta, flip chart, spidol
Jumlah peserta             : > 25 orang

Teknis :
a.       Fasilitator menyiapkan sejumlah gambar seperti berikut pada sebuah flip chart (tidak diperlihatkan kepada peserta)
b.      Anggota kelompok harus memilih 1 orang wakil dari kelompok mereka
c.       Wakil-wakil yangterpilih disuruh maju ke depan untuk diperlihatkan gambar pada flip chart (posisi flip chart diatur agar tidak terlihat oleh peserta lainnya)
d.      Wakil yang maju diperlihatkan gambar berikut selama ± 30 detik (atau sesuai dengan kesepakatan)
e.       Selama 30 detik tadi, peserta lainnya dibagikan kertas dan alat tulis
f.       Setelah 30 detik, para wakil dipersilahkan untuk kembali ke kelompoknya masing-masing dan menerangkangambar yang telah mereka lihat
g.      Peserta yang lain menggambar sesuai panduan dari para wakil tersebut
h.      Pemenangnya adalah kelompok yang gambarnya paling mirip/mendekati gambar yang di flip chart.

Nilai yang terkandung :
a.       Belajar menggunakan semua panca indera kita (indera penglihatan, pendengaran, penciuman, pengecap, peraba). Pada saat para wakil disuruh untuk melihat gambar tersebut, umumnya hanya menggunakan indera penglihatan (mata). Sebagai seorang manusia dengan lima indera yang diberikan, kita harus mampu untuk menggunakan indera tersebut secara maksimal, misalkan : dengan meraba gambar tersebut, merasakan lekuk-lekuknya, akan membantukita untuk mengingat dengan baik baik-baik.
b.      Pemimpin harus mampu untuk secara konsisten dan kontinyu belajar, baik dari rekan kerjanya, dari atasannya, bahkan dari bawahannya sekalipun. Karena begitu kita berhenti belajar berarti kita berhenti untuk mengembangkan diri kita dan berhenti untuk membuka peluang-peluang baru yang akan datang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar